Dalam penggunaan framework, langkah pertama sebelum melakukan proses development yaitu melakukan proses instalasi dan konfigurasi. Instalasi yaitu dengan mengunduh dan menempatkan file project codeigniter ke local server, sedangkan konfigurasi dengan melalakukan pengaturan-pengaturan penting, misalnya setting koneksi database, nama url projek, dan lainnya. Tutorial ini akan menggubakan Codeigniter versi 3.

Berikut tahapan instalasi framework PHP Codeigniter

  1. Unduh file projek di web resmi Codeigniter, klik di sini.
  2. Extract file project Codeigniter (.zip)
  3. Ubah nama foldernya menjadi nama file url yang Anda inginkan (jika perlu), misal myproject
  4. Salin/masukkan file project Codeigniter tersebut ke dalam server lokal, jika Anda pakai XAMPP pada OS Windows letaknya berada di C:/xampp/htdocs.
  5. Jalankan project tersebut pada browser, ketik http://localhost/myproject
Baca juga :  Kelebihan dan kelemahan PHP

Berikut tahapan konfigurasi/setting dasar framework PHP Codeigniter

1.Base URL

Base URL merupakan URL dasar atau URL projek utama, misal http://localhost/myproject/. Apabila di live server contohnya https://andreasdan.com/

Masuk ke project cari file config.php di application/config/config.php

$config['base_url'] = '';

tuliskan URL menjadi

$config['base_url'] = 'http://localhost/myproject/';

atau agar lebih flexible gunakan kode berikut ini. Dengan ini saat ganti domain atau ganti nama folder project Anda tidak perlu mengubahnya.

$root=(isset($_SERVER['HTTPS']) ? "https://" : "http://").$_SERVER['HTTP_HOST'];
$root.= str_replace(basename($_SERVER['SCRIPT_NAME']), '', $_SERVER['SCRIPT_NAME']);

$config['base_url'] = $root;

 

2.Database

cari file database.php di application/config/database.php dan tambahkan sintak berikut agar bisa terkoneksi dengan database

'hostname' => 'localhost',
'username' => 'root',
'password' => '',
'database' => 'nama_database',

 

3.Autoload

Autoload digunakan untuk meload suatu file yang dipakai ke seluruh file framework. Bingung? intinya koneksi database akan selalu kita pakai dari awal coding sampai selesai, jadi butuh load database.

Baca juga :  Pemrograman PHP Upload Image (Rename)

cari file autoload.php di application/config/autoload.php dan tambahkan sintak berikut

Kita akan melakukan setting autoload untuk database

$autoload['libraries'] = array('database');

Kedepan, pasti kita akan membutukan libraries lain selain database, maka bisa ditambahkan dengan (,) koma seperti berikut

$autoload['libraries'] = array('database','session','form_validation','encrypt');

Berikutnya adalah autoload untuk helper

$autoload['helper'] = array('url', 'file');

 

4.Routes

Routes merupakan jalur URL dalam mengakses sebuah fuction. Default page, Anda bisa menganti sesuai fungsi mana yang akan ada gunakan. cari file routes,php di application/config/routes.php

$route['default_controller'] = 'home'; //akan menuju ke contoller home

 

5.Tambahan (opsional/tidak wajib)

Tambahkan file .htaccess agar URL lebih cantik (struktur default URL Codeigniter : http://localhost/namaproject/index.php/controller/function). Saat ditambahkan file .htaccess di bawah ini maka URL index.php akan hilang

RewriteEngine On
RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-f
RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-d
RewriteRule ^(.*)$ index.php/$1 [L]

Simpan code tersebut dalam file berekstensi .htaccess.

Baca juga :  Pemrograman PHP Upload Image (Rename)

 

0 CommentsClose Comments

Leave a comment